Tidak semua mitos itu salah. Dulu memang orang tidak mengerti kebenaran yang ilmiah. Mereka meyakini saja. Dan orang modern saat ini menganggap hal tersebut sebagai mitos.
Ternyata ada
juga mitos yang bisa dijelaskan secara ilmiah. Dan info ibu hamil tentang larangan mengkonsumsi buah semangka sekarang
bisa dijelaskan oleh pakar ilmu kesehatan atau gizi ibu hamil.
Berikut ini
penjelasan mengapa buah semangka sebaiknya tidak dikonsumsi saat hamil.
Bahaya yang
Mungkin Terjadi
Siapapun pasti
ingin sekali mengkonsumsi buah yang segar di siang yang panas. Apalagi ibu yang
sedang hamil. Ibu pasti mudah sekali merasa gerah sehingga membutuhkan makanan
yang segar.
Salah satu buah
yang menyegarkan tentu saja buah semangka. Selain manis, kandungan airnya pun
sangat banyak sehingga menyegarkan di mulut, tenggorokan dan perut.
Sayangnya,
sudah banyak yang membahas tentang bahaya semangka di berbagai forum ibu hamil.
Salah satu bahaya yang bisa terjadi adalah hyperkalemia.
Ini merupakan
keadaan di mana kadar potassium atau kalium di dalam tubuh terlalu banyak. Dan
hal ini bisa disebabkan karena terlalu banyak mengkonsumsi semangka.
Apa yang
terjadi jika terlalu banyak kadar potassium atau kalium? Salah satunya adalah
detak jantung tidak beraturan. Hal ini akan semakin buruk jika ibu hamil pernah
memiliki riwayat gangguan kardiovaskular.
Lebih dari itu,
ternyata terlalu banyak mengkonsumsi semangka bisa mengakibatkan gangguan pada
ginjal. Saat hamil, ginjal bekerja lebih keras. Dan ginjal akan bekerja lebih
keras lagi jika ibu mengkonsumsi semangka. Dan jika kerja ginjak terforsir,
bukan tidak mungkin seorang ibu hamil akan mengalami masalah pada ginjalnya.
Yang paling
sering dialami oleh ibu hamil ketika mengkonsumsi semangka adalah darah rendah.
Kepala menjadi pusing dan badan terasa tidak bertenaga menjadi salah satu
gejalanya.
Hal-hal
tersebut hanya sebuah kemungkinan. Namun, tidak semua ibu hamil akan mengalami
hal buruk tersebut ketika mengkonsumsi buah semangka. Asalkan buah yang satu
ini dikonsumsi dalam jumlah yang cukup, efek samping tersebut bisa dihindari dan
manfaat bisa langsung dirasalkan.
Manfaat Buah
Semangka Bagi Ibu Hamil
Selain ada
bahaya atau efek samping yang bisa terjadi saat seorang ibu hamil mengkonsumsi
buah semangka, ada juga manfaat yang bisa ibu dapatkan. Kuncinya hanya saja.
Jangan berlebihan mengkonsumsi buah yang satu ini.
Salah satu
manfaatnya adalah meredakan morning
sickness. Setiap kali ibu merasa mual dan muntah khususnya di pagi atau di
malam hari, ibu bisa makan buah semangka. Maka rasa mual dan muntah akan
berkurang.
Lebih dari itu,
semangka juga bisa meringankan heartburn.
Ini merupakan masalah kesehatan yang sering dialami oleh ibu yang masa
kehamilannya sudah mencapai trimester ketiga. Siap sedia selalu buah semangka
yang segar ketika merasa heartburn.
Seorang ibu
hamil juga membutuhkan air yang banyak. Tentu lebih menyegarkan mengkonsumsi
buah semangka daripada air putih. Karena buah semangka manis dan juga mengandung
banyak air.
Itulah beberapa
hal yang harus ibu pahami tentang mitos bahaya mengkonsumsi buah semangka saat
hamil.
Apakah tidak
boleh makan buah semangka bagi ibu hamil? Boleh asalkan dalam kadar yang cukup,
tidak berlebihan. Jadi, bahaya bisa dicegah dan manfaat bisa ibu dapatkan.
Semoga
informasi ibu hamil yang satu ini bisa membuat ibu lebih obyektif menanggapi
mitos kesehatan ibu hamil yang beredar di masyarakat.
No comments:
Post a Comment