Richettsia Bisa Dicegah dengan Minum Susu Ibu Hamil

Ibu dan Balita

Siapa yang tak khawatir dengan perkembangan janin. Setiap ibu hamil pasti khawatir jika terjadi hal-hal yang buruk terhadap perkembangan bayi di dalam kandungan.

Salah satu yang perlu ibu khawatirkan adalah penyakit richettsia. Apakah ibu tahu penyakit apa itu?

Banyak sekali hal buruk yang bisa terjadi terhadap janin. Namun, penyakit richettsia ini yang paling mengkhawatirkan. Untuk itulah wajib bagi setiap ibu hamil untuk mengetahui penyakit apa ini. Selaini itu, mereka juga harus tahu bagaimana cara mencegah. Jangan menunggu hingga penyakit ini dialami. Mencegah tentu saja lebih baik daripada mengobati.

Apa itu Richettsia?

Ini merupakan penyakit yang bisa menyebabkan keguguran. Awalnya janin terlihat sehat namun ternyata perkembangannya tidak maksimal.

Pada ahli medis menyebutkan dengan richettsia. Ini penyakit untuk menandakan bawasannya berat badan janin berada di bawah normal.

Jangan menganggap sepele penyakit yang satu ini. Ini adalah tanda ibu gagal dalam memenuhi kebutuhan nutrisi harian sebagai ibu hamil. Atau ada yang salah dengan pola makan ibu setiap hari.

Lalu, apa yang harus ibu lakukan jika hal ini terjadi pada ibu?

Langkah yang Harus Dilakukan

Konsultasi dengan dokter kandungan merupakan hal pertama yang harus ibu lakukan. Konsultasi kehamilan diperlukan untuk memastikan apakah janin mengalami richettsia atau tidak.

Jika ternyata hasilnya positif, maka ibu harus lebih banyak mendapatkan vitamin D. sebenarnya tidak sulit untuk mendapatkan asupan gizi berupa vitamin D. Mengkonsumsi susu ibu hamil saja sebanyak 3 gelas setiap hari sudah mencukupi 60% kebutuhan vitamin D harian. Sisanya bisa ibu dapatkan dari menu makanan yang kaya akan vitamin D nya .

Ada menu makanan enak yang bisa ibu coba. Menu makanan ini selain enak juga kaya akan vitamin D, yaitu ikan salmon. Seafood ini dagingnya sangat enak. Cocok untuk menu makan siang atau menu makan malam. Ibu bisa membuat ikan salmon dengan kuah kental pedas.

Tapi jangan memasak ikan ini dengan cara dibakar. Karena memasak dengan cara dibakar kurang baik bagi ibu hamil. Ikan belum begitu matang. Dikhawatirkan masih ada merkuri yang menempel pada daging ikan salmon.

Aktivitas Agar Terhindar dari Richettsia

Ada dua kesimpulan penting yang harus ibu catat. Yang pertama richettsia itu penyakit yang menunjukkan berat badan janin di dalam kandungan di bawah normal. Yang kedua, penyakit ini disebabkan kekurangan vitamin D.

Selain minun susu kehamilan serta mengkonsumsi makanan yang kaya akan vitamin D, ada aktivitas yang tak kalah penting, yaitu jalan sehat di pagi hari. Ini aktivitas yang tidak hanya menyehatkan tapi juga baik untuk perkembangan janin.

Sinar matahari pagi merupakan sumber vitamin D terbanyak. Kenapa ibu tidak memanfaatkannya?

Dengan jalan santai di luar rumah di pagi hari, ibu sudah mendapatkan vitamin D dalam jumlah yang cukup. Setelah itu ibu sarapan dengan ikan salmon dan minum susu untuk ibu hamil. Maka penyakti richettsia bisa benar-benar dihindari.

Munculnya berbagai masalah kesehatan itu sering disebabkan karena pola hidup yang kurang sehat. Untuk itulah penting sekali bagi ibu untuk memulai menjalankan pola hidup yang sehat sejak ibu hamil.

Ini bisa menjadi latihan untuk menjadi orang yang sehat dengan menjalankan gaya hidup yang baik. Selain itu, melakukan gaya hidup yang sehat juga sebagai cara yang efektif untuk memastikan janin di dalam kandungan tumbuh maksimal.